Webinar Dalam Rangka Hari Sumpah Pemuda Yang Ke-94 Dengan Tema \”Menciptakan Jiwa Entrepreneurship pada Generasi Muda Kreatif, Inovatif, dan Taat Hukum\”

Kegiatan webinar yang diprakarsai oleh Mahasiswa Fakultas Hukum Semester 1 Universitas Maarif Hasyim Latif (UMAHA) pada Sabtu (5/11/2022) dengan Dosen Pembimbing Ibu Lilla Puji Lestari, S.Pd., M.Si. selaku Direktur Pegabdian Masyarakat Universitas Maarif Hasyim Latif (UMAHA). Kegiatan webinar ini sebagai media edukasi dan meningkatkan kompetensi diri khususnya dalam kegiatan berwirausaha. Terselenggaranya kegiatan dimaksud adalah sebagai pemenuhan tugas Ujian Tengah Semester (UTS) mata kuliah Ilmu Sosial Budaya dasar (ISBD). Webinar dilaksanakan melalui zoom meeting dan dihadiri lebih dari 70 partisipan dari internal Mahasiswa Universitas Hasyim Latif Maarif (UMAHA), berbagai kalangan dan universitas.

\"\"

Sambutan pembukaan acara webinar ini disampaikan oleh Ilham Ramadhana selaku Ketua Pelaksana, setelah itu dilanjutkan sambutan oleh Aldinanda Rizaldyaji selaku Ketua BEM Fakultas Hukum Universitas Hasyim Latif Maarif (UMAHA), dan kemudian sambutan oleh Bapak Bambang Panji Gunawan, S.H., M.Hum. selaku Dekan Fakuktas Hukum Universitas Maarif Hasyim Latif (UMAHA).

Aldinanda Rizaldyaji selaku Ketua BEM Fakultas Hukum Universitas Hasyim Latif Maarif (UMAHA) mengungkapkan bahwa Kewirausahaan menjadi salah satu alternatif cara untuk menyelesaikan masalah pengangguran dimana generasi muda dibimbing untuk memiliki mental mandiri agar dapat memiliki pemikiran out of the box terhadap situasi yang ada dan berani mengambil langkah dengan menciptakan lapangan pekerjaan bagi dirinya sendiri dan orang lain sehingga pada akhirnya dapat menggairahkan pertumbuhan perekonomian di negeri ini. Disadari atau tidak, pemuda sejatinya memiliki peran dan fungsi yang strategis dalam akselerasi pembangunan termasuk pula dalam proses kehidupan berbangsa dan bernegara. Seperti kita ketahui bersama, bahwa pemuda memiliki peran penting dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia yang dimulai dari pergerakan Budi Utomo tahun 1908, Sumpah Pemuda tahun 1928, proklamasi kemerdekaan tahun 1945. Urgensi kepemudaan dalam melanjutkan perjuangan dan kemandirian ekonomi secara kreatif dan inovatif. Pemuda berperan aktif sebagai kekuatan moral, kontrol sosial, dan agen perubahan dalam segala aspek pembangunan nasional. Peran aktif pemuda sebagai kekuatan moral diwujudkan dengan menumbuhkembangkan aspek etik dan moralitas dalam bertindak pada setiap dimensi kehidupan kepemudaan, memperkuat iman dan takwa serta ketahanan mental-spiritual, dan meningkatkan kesadaran hukum. Peran aktif pemuda sebagai kontrol sosial diwujudkan dengan memperkuat wawasan kebangsaan, membangkitkan kesadaran atas tanggungjawab, hak, dan kewajiban sebagai warga negara, membangkitkan sikap kritis terhadap lingkungan dan penegakan hukum, meningkatkan partisipasi dalam perumusan kebijakan publik, menjamin transparansi dan akuntabilitas publik, dan memberikan kemudahan akses informasi. Sedangkan peran pemuda sebagai agen perubahan diwujudkan dengan mengembangkan pendidikan politik dan demokratisasi, sumber daya ekonomi, kepedulian terhadap masyarakat, ilmu pengetahuan dan teknologi, olahraga, seni, dan budaya, kepedulian terhadap lingkungan hidup, pendidikan kewirausahaan, serta kepemimpinan dan kepeloporan pemuda dalam mengurangi pengangguran yang akan berdampak pada minimalisir angka kemiskinan pada suatu daerah dan negara.

Ada 3 (tiga) sesi pada webinar ini, yang pertama adalah pemaparan materi kesatu disampaikan oleh Bapak Sri Abdi Kurnia Pradhana, S.Pd., beliau adalah Komisaris PT. Samudra Agro Nusantara Sentosa. Beliau menuturkan bahwa unsur penting dalam berwirausaha mencakup beberapa elemen yaitu social value, economic activity, civil society dan innovation. Elemen dimaksud dapat diimplementasikan menjadi create product, create value, branding, marketing. Beliau menambahkan bahwa elemen yang ada dan implementasi tersebut harus ditunjang dengan penguatan berwirausaha, antara lain melek hukum, menentukan sosok inspiratif, raih circle yang saling mendukung, pilih relasi atau rekan kerja yang tepat, dan berani mengambil resiko. Kesimpulan yang dapat diambil dari isi materi yang pertama adalah peran pemuda untuk selalu mengabdi, berkarya, berguna dalam berjejaring, dan berdaya dalam bekerjasama.

Materi yang kedua dipaparkan oleh Bapak Buchori Muslim, S.H., beliau adalah Advocate, Legal Consultant dan Founder Surya Prama Law Firm. Beliau menjelaskan bahwa sebagai entrepreneurship harus melek hukum, artinya suatu usaha hendaknya tidak melupakan unsur penting yaitu legalitas pada badan usaha karena merupakan jati diri yang mengesahkan suatu badan usaha sehingga diakui oleh masyarakat, sehingga sah menurut undang-undang dan peraturan yang dilengkapi dengan berbagai dokumen.

Webinar ini diikuti oleh kurang lebih 70 audiensi yang berasal dari internal mahasiswa Universitas Maarif Hasyim Latif (UMAHA) itu sendiri dan juga dari lintas Universitas lainnya. Antusiasme audiensi selama webnar berlangsung nampak pada banyaknya peserta yang mengajukan berbagai pertanyaan seputar hukum dan implementasi entrepreneurship.

\"\"

Kegiatan webinar ini bertujuan untuk menumbuhkan jiwa entrepreneurship pemuda yang kreatif, inovatif dan mandiri di era disrupsi digital. Hal inilah yang melatarbelakangi Ibu Lilla Puji Lestari, S.Pd., M.Si.  melaksanakan kegiatan dimaksud dengan harapan dapat membekali peserta didik dari sisi pengetahuan terlebih pada sisi keterampilan yang dibutuhkan di dunia usaha dan industri pada masa saat ini dan yang akan datang.

\"\"
\"\"

Scroll to Top