October 2021

Mahasiswa KKN-T Kewirausahaan Umaha 2021 Kelompok 23 Bermitra dengan Bapak Sukirno Penjual Jamu Ramoean Uthi .

Mahasiswa kelompok 23 KKN Tematik Umaha 2021 melakukan kerjasama dengan mitra penjual jamu Pak Sukirno “ Ramoean Uthi” yang beralamat di Desa Banjaran RT 03 RW 02 Kecamatan Driyorejo Kabupaten Gresik. Agenda ini telah mendapatkan persetujuan dari dosen pembimbing kami yaitu bapak Mukti Ali. S.SOS, M.PSDM. UMKM Jamu Ramoean Uthi ini bergerak dalam bidang usaha minuman jamu dengan varian rasa kunir asam dan godongan. Kelompok kami merasa tertarik untuk bermitra dengan Pak Sukirno karena sangat sesuai dengan tema Kewirausahaan, selain rasa yang enak dan berbeda dengan jamu kunyit lainnya maka kami tidak ragu untuk bermitra dengan pak sukirno sebagai mitra kkn kami. Permasalahan yang terjadi pada UMKM Jamu Ramoean Uthi ini yaitu belum adanya branding produk dan belum adanya pemasaran melalui sosial media. Maka kami melakukan beberapa program kerja untuk membantu UMKM ini agar bisa lebih di kenal masyarakat luas dan usaha ini tetap berkembang meski di tengah pandemi covid.kami membuat beberapa program kerja yang sebelumnya sudah kami koordinasikan dengan bapak Sukirno. Program kerja kami di antaranya yaitu  membangun branding merek yang sebelumnya belum ada merek dagang, pemilihan kemasan produk yang sebelumnya masih menggunakan kemasan botol bekas minum yang di cuci ulang , kita juga mengedukasi mengenai higienis dan sanitasi produk untuk kualitas produk jamu ,pentingnya digital marketing sebagai media pemasaran  agar di lebih di kenal luas dengan harapan semakin banyaknya pembeli agar usaha ini semakin berkembang dan yang terakhir yaitu pembuatan agar biaya pengeluaran dan pemasukan bisa jelas. Harapan kami melalui kegiatan KKN-T Kewirausahaan ini dapat memberikan dampak yang positif bagi pelaku usaha UMKM agar bisa bertahan meski di tengah pandemi covid 19 ini . selain itu , kami berharap kegiatan ini mampu memberikan wawasan serta pengalaman hidup yang sangat berharga.

Mahasiswa KKN-T Kewirausahaan Umaha 2021 Kelompok 23 Bermitra dengan Bapak Sukirno Penjual Jamu Ramoean Uthi . Read More »

KELOMPOK KKNT 38 UMAHA BANTU MITRA “KULINER EMAKKU” DALAM PROGRAM KKN TEMATIK KEWIRAUSAHAAN TAHUN 2021

SIDOARJO. Kegiatan KKN tahun ini berbeda dengan tahun lalu yang berfokus pada pembangunan desa sedangkan tahun ini pada UMKM yang terdampak pandemi covid-19. Oleh karena itu, mahasiswa kelompok KKNT 38 menjadikan Kuliah Kerja Nyata (KKN) untuk pendampingan strategi marketing berbasis online kepada pelaku UMKM. Kami memilih 1 mitra “UMKM KULINER EMAKKU” yang berlokasi di Perumahan Citra Harmoni Cluster De Raphsody C2 No.3 dengan tujuan analisa permasalahan pada mitra yang di bimbing langsung oleh dosen pembimbing Ibu. Yunita Nur Afifah, S.Pd., M.Si. Ibu Anisa Aprillia adalah owner dari Kuliner Emakku yang kurang lebih berdiri selama1 tahun. Selain menjadi owner, ibu Anisa merupakan seorang ibu rumah tangga yang gemar membuat olahan makanan. Produk UMKM ini berupaolahan ikan laut yang terkenal akan gizi dan baik untuk dikonsumsi oleh semua orang seperti Ikan Bakar Madu dan Otak-otak bandeng. Tidak hanya itu saja, ayam bakar madu, pangsit mie, nasi kuning, tumpeng, serta produk lainnya merupakan satu kesatuan dari olahan UMKM ini. Dalam memasarkan produknya sistem COD masih diterapkan sehingga cakupan konsumen masih kurang dibandingkan dengan pemasaran produk menggunakan platform digital. Ini juga mempengaruhi packaging yang digunakan yaitu  menggunakan plastik mika untuk kemasannya. Setelah meninjau dari hasil wawancara, kami menyimpulkan bahwa UMKM ini masih kurang dalam  memberikan inovasi dalam pemasarannya seperti kurangnya logo, brosur, banner serta minimnya pengetahuan mengenai digital marketing. Maka dari itu, kelompok KKNT 38 akan  membantu proses pembuatan akun pemasaran online seperti Shopeefood, Grabfood, Gmaps, Instagram, pembuatan logo, banner, dan brosur. Dalam proses pembuatan akun Shopee Food dan Grabfood yang dilakukan di tempat usaha mitra, kami memerlukan informasi pribadi dari mitra guna melengkapi persyaratan yang digunakan untuk pendaftaran merchant Shopee Food dan Grabfood. kami diarahkan pada link yang tersedia untuk melengkapi informasi tambahan pada aplikasi Shopee Food dan Grabfood seperti informasi lokasi, alamat bisnis mitra, kategori bisnis mitra, bentuk bisnis mitra, dan mengunggah foto outlet mitra. Setelahnya kami akan mengirim dokumen yang diperlukan kepada agen Grabfood untuk diperiksa kelengkapan dokumen, sebaliknya untuk merchant Shopee kami hanya menunggu panggilan dari tim Shopee saja. Untuk proses pembuatan akun Gmaps, kami hanya memerlukan aplikasi Google Maps untuk menentukan lokasi UMKM itu yang nantinya memudahkan bagi para customer dalam mencari tempat usaha mitra berada. Untuk langkah-langkahnya kami hanya perlu menentukan titik lokasi UMKM yang akurat, diskripsi nama UMKM mitra, alamat tempat usaha mitra, kontak informasi berupa nomor telepon, email/ website yang dimiliki mitra,lalu klaim lokasi bisnis melalui Google Maps. Sedangkan untuk pembuatan akun Instagram mitra, kami hanya perlu merubah akun instagram yang sudah kami daftarkan menggunakan Email/ nomor telepon yang ada lalu cantumkan nama bisnis yang dijalankan. Setelah kami mengikuti proses untuk melengkapi informasi yang terkait dengan menambah profile photo dan add bio langkah selanjutnya hanya perlu merubah akun biasa ini untuk beralih pada akun professional yang berada pada pengaturan. Lalu pilih kriteria yang tersedia, lalu akun bisnis mitra sudah dapat digunakan.  Harapan kami sebagai kelompok KKNT 38 yang menerapkan digital marketing serta branding yang menarik customer pada UMKM Kuliner Emakku sebagai obyek program KKN Tematik Kewirausahaan dapat mengoptimalkan integrasi bisnis dengan dunia digital dan mengembangkan platform digital yang sudah tersedia guna memperluas marketplace. Penulis : Ika Ardiyanti (Mahasiswi S1 Manajemen Semester 7) Kelompok 38 Elsa Ajeng Panghestuningtyas (Mahasiswi S1 Manajemen Semester 7) Asri Chafidhatul Ilmi (Mahasiswi S1 Manajemen Semester 7) Erik Prastyo Budi (Mahasiswa S1 Manajemen Semester 7) Yohanes Kebu (Mahasiswa S1 Manajemen Semester 7) Muhammad Habib Abdulloh (Mahasiswa DIII Analis Kesehatan) Nia Mayangsari (Mahasiswi DIII Analis Kesehatan) Niken Indah Widiawati (Mahasiswi DIII Analis Kesehatan) Nina Karlina (Mahasiswi DIII Analis Kesehatan)

KELOMPOK KKNT 38 UMAHA BANTU MITRA “KULINER EMAKKU” DALAM PROGRAM KKN TEMATIK KEWIRAUSAHAAN TAHUN 2021 Read More »

Mahasiswa kelompok 34 Gandeng mitra “SADEL RASING” dalam Program KKNT-KWU UMAHA 2021

Universitas Ma’arif Hasyim Latif Sidoarjo mengadakan Kegiatan Kuliah Kerja Nyata tahun 2021 dengan tema KKN TEMATIK KEWIRAUSAHAAN. Mahasiswa KKNT-KWU UMAHA 2021, KELOMPOK 34 dengan dosen pembimbing bapak Bambang Panji Gunawan, SH,M.Hum berkolaborasi dengan mitra UMKM ‘SADEL RASING (Susu KeDElai Rasa Gak Asing) yang ber alamat di Pasinan RT 10 RW 03 Desa Pasinan Lemah Putih, Kecamatan Wringinanom, Kab. Gresik. Produk yang kami angkat disini merupakan usaha perseorangan yang didirikan oleh ibu sri unanik pada tahun 2019. Pada tahap awal kelompok 34 melakukan survey dan melakukan analisa dari permasalahan, permasalahan dari ibu sri unanik yaitu keterbatasan keterampilan dalam mengatur usahanya terutama manajemen keuangannya dan belum mampunya menggunakan fasilitas sistem pemasaran digital untuk meningkatkan omzet penjualan. Dari beberapa permasalahan tersebut, kelompok 34 membuat program kerja untuk mendampingi UMKM SADEL RASING yaitu memberikan pengetahuan dan wawasan tentang pemasaran digital, memasarkan produknya lewat digital marketing. Tidak hanya itu, tetapi juga dengan melakukan rebranding terhadap desain logo produk dan inovasi terhadap rasa agar terlihat lebih menarik. Seluruh proses kegiatan KKN Kelompok 34 sangat didukung oleh mitra sehingga dapat berjalan dengan baik.

Mahasiswa kelompok 34 Gandeng mitra “SADEL RASING” dalam Program KKNT-KWU UMAHA 2021 Read More »

KKN-T KELOMPOK 42 MAHASISWA UMAHA MENGUSUNG KONSEP WAKTUNYA STREET FOOD NAIK KELAS

Dalam Program Kuliah Kerja Nyata Tematik Kewirausahaan (KKN-TK) tahun 2021 sebagai tugas akhir mahasiswa UMAHA. Kami Kelompok 42 yang terdiri dari 8 orang mahasiswa dengan dosen pembina bayu charisma putra M.SI,  S.SI. Memilih Mimilk yang bergerak dalam bidang Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Mimilk adalah kedai susu murni yang bertempat di Jl. H.Nur, Rejo, Sugih Waras, Kec. Candi, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur 61271. Daerah tersebut merupakan lokasi yang padat penduduk karena tempat penjualan usaha didalam pasar. Mimilk didirikan pada tahun 2020 oleh M. Luvian Chisni beliau mengelola usahanya sendiri dengan modal awal dari seorang inevestor. Produk yang dijual berupa olahan susu murni beraneka rasa terdiri dari susu jahe merah, STMJ, dan susu buah. dengan mengambil kuwalitas susu yang standarisasi Koprasi Unit Desa (KUD) di desa kerajan kulon, kec. Puspo, kabupaten pasuruan. Tidak hanya itu Susu juga diolah dengan tehnik pasteorisasi sehingga bisa dikonsumsi oleh konsumen dengan baik. Kelompok 42 KKN-TK bertujuan untuk membantu kendala yang dialami oleh mitra dan  mengembangkan kedai susu mimilk dengan cara memperbaiki manajamen pemasaran, desain packaging, kuwalitas produk serta membantu mengurus legalitas dalam usaha. Tidak hanya itu kelompok 42 juga turut membantu dalam hal penambahan outlet baru agar meningkatkan omset penjualan karna usaha dibidang street food itu sangat tergantung pada tempat dan terbatasnya jangkauan pasar. Berikut ini kami terterakan hasil dokumentasi gambar dan foto pada waktu kerja sama dengan mitra.

KKN-T KELOMPOK 42 MAHASISWA UMAHA MENGUSUNG KONSEP WAKTUNYA STREET FOOD NAIK KELAS Read More »

Mahasiswa KKNT – KWU UMAHA 2021 Kelompok 27 Dampingi Mitra “Sari Kedelai Legend”

Minggu (03/10/2021) Mahasiswa KKNT   –   KWU   UMAHA 2021, Kelompok 27 mendatangi salah satu Mitra UMKM Sari Kedelai Legend yang berada di daerah Waru Gunung Surabaya yang di dampingi oleh Ibu Titik Sundari, SKM., M.Si selaku Dosen Pendamping Lapangan dari Universitas Ma\\\’arif Hasyim Latif Sidoarjo. Kenapa dikatakan “Legend” karena sari kedelai ini sudah ada sejak tahun 2011 dan sempat berpindah tempat usaha dikarenakan penggusuran. Mitra sangat antusias terhadap kedatangan kami, terlihat bagaimana sang pemilik usaha “Ibu Sumiatun” dalam menyambut kami, Ibu Sumiatun berharap para Mahasiswa bisa membantu dan mendampingi UMKM Sari kedelai ini sehingga dapat semakin berkembang. Kami dari kelompok 27 yang diketuai oleh Beny Budianto dari S1 Ilmu Hukum, menjelaskan bahwa program kami telah berjalan kurang lebih selama 3 minggu, dari segi Aspek Pemasaran dimana produk dari UMKM tersebut yang tadinya dipasarkan dilingkungan daerah rumah saja, saat ini sudah memiliki akun instagram sehingga dapat dikenal banyak orang, dan dari segi packaging pun sudah milenial dengan penggantian kemasan yang botolnya unik dan menarik. Kemudian pada Aspek Manajemen kami dari kelompok 27 memperkenalkan satu aplikasi buku kas yang ada di Playstore, penggunaan aplikasi ini sangat mudah untuk mengetahui besarnya pendapatan dan pengeluaran selama satu bulan. Seorang pembisnis juga harus tau pentingnya pembukuan untuk kesuksesan bisnisnya sekecil apapun bisnis tersebut. Serta dengan pembukuan yang tersusun secara rapi dapat meningkatkan analisis keuangan dan manajemen. “kalau membuat sari kedelai banyak, maka untungnya juga banyak” tutur ibu sumiatun yang siap dan berani mengambil resiko

Mahasiswa KKNT – KWU UMAHA 2021 Kelompok 27 Dampingi Mitra “Sari Kedelai Legend” Read More »

KELOMPOK 28 KKNT KWU UMAHA MEMBANTU MENGEMBANGKAN KUANTITAS DAN KUALITAS HASIL PRODUK JAMU DARI IBU ENI

Minggu (26/09/2021) Pada kegiatan KKN tahun 2021 Universitas Maarif Hasyim Latif mengusung tema KKN Tematik Kewirausahaan dimana dari setiap kelompok diwajibkan bisa mendapingi mitra UMKM tentang masalah prioritas mitra yang dihadapi. Disini kelompok 28 yang didampingi oleh Bu Titik Sundari S.KM.,M.Si Selaku dosen pembimbing lapangan memilih jamu dari ibu eni kusrini yang berdiri sejak tahun 1990 an. Ibu eni kusrini dibantu oleh suami dan anggota keluarga lain dalam proses produksi. Usaha jamu ibu eni ini merupakan jamu racikan turun temurun dari keluarganya. Jamu racikan ibu eni ini memiliki cita rasa nikmat dan segar karena dibuat dari bahan bahan yang alami dan berkualitas Jamu yang diproduksi ibu eni ini ada 6 macam yakni Kunir, Sinom, Beras Kencur, Temulawak dan Pahitan. Pada tahap awal kelompok 28 melakukan survei ke tempat ibu eni dan melakukan analisis dari permasalahan-permasalahan yang dihadapi oleh oleh ibu eni. Permasalahan yang pertama tentang masalah produksi yang masih tradisional dan tidak bisa memenuhi permintaan konsumen,yang kedua label kemasan produk yang belum tersedia sehingga menjadi kurang menarik, yang ketiga masalah dari pemasaran jamu tersebut yang hanya dipasarkan keliling desa sehingga masyarakat luar desa atau luar kecamatan belum ada yang banyak tahu tentang jamu ibu eni. Kelompok 28 KKN Tematik Kewirausahaan umaha 2021 membuat program kerja mendampingi UMKM jamu milik ibu eni terhadap permasalahan yang dihadapi. Adapun program kerja yang pertama yaitu melakukan pendampingan pembuatan NIB (Nomor Induk Berusaha) dikarenakan jamu milik ibu eni masih belum mempunyai NIB. Kedua yaitu Sosialisasi Pemilihan bahan untuk produksi dan teknologi tepat guna, karena produksi jamu dari ibu eni ini masih menggunakan alat tradisional. Ketiga Pelatihan Pengemasan produk jamu dari ibu eni kursini, Dikarenakan mitra masih menggunakan botol air mineral bekas sehingga dilakukan diskusi untuk menggati kemasan botol yang baru sehingga kualitas produk jamu ibu eni lebih terjamin. Keempat melakukan pendampingan dan pemasaran secara daring (online). Dari hasil program kerja KKNT kelompok 28 diharapkan mitra dapat mengembangkan usahanya baik dari segi kualitas dan kuantitas produknya sehingga dapat meningkatan omset serta profit yang dihasilkan.

KELOMPOK 28 KKNT KWU UMAHA MEMBANTU MENGEMBANGKAN KUANTITAS DAN KUALITAS HASIL PRODUK JAMU DARI IBU ENI Read More »

KELOMPOK 8 KKN TEMATIK KEWIRAUSAHAAN UMAHA SIDOARJO 2021 UMKM KERIPIK PARE SHANIA

Kegiatan Kuliah Kerja Nyata UMAHA Sidoarjo Kembali diselenggarakan di tahun ini dengan tema KKN TEMATIK KEWIRAUSAHAAN. Kegiatan ini merupakan bentuk pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa. Kelompok kami beranggotakan sembilan orang yang berasal dari fakultas berbeda dan didampingi oleh Pak Dion selaku dosen pembimbing. Pada kegiatan Kuliah Kerja Nyata yang bertema Kewirausahaan ini kelompok kami bekerja sama dengan salah satu UMKM yang Bernama Keripik Pare Shania di Desa Budug, Kecamatan Tarik, Kabupaten Sidoarjo sebagai mitra. Usaha Mikro Kecil Menengah tersebut bergerak di bidang  makanan, yaitu pengolahan pare menjadi sebuah keripik. Kami tertarik menjadikan UMKM Keripik Pare Shania sebagai mitra kami karena usaha yang mereka jalankan cukup unik. Bagaimana pare yang semula terasa pahit lalu dijadikan sebuah keripik yang enak dan tidak terasa pahit. UMKM Keripik Pare Shania telah menjalankan usahanya sejak tahun 2019 tetapi hanya dipasarkan secara offline saja di toko sekitar usaha tersebut berada. Penghasilan UMKM tersebut terbilang stabil namun mengalami kemerosotan sejak pandemi covid – 19 terjadi. Kelompok kami melakukan pendampingan kepada UMKM tersebut dengan harapan agar usahanya mengalami peningkatan Kembali. Pendampingan yang kelompok kami lakukan adalah dengan memberikan pengetahuan dan wawasan tentang digital marketing. Untuk selanjutnya UMKM Keripik Pare Shania dapat memasarkan produknya lewat digital marketing. Tidak hanya itu, tetapi juga dengan melakukan rebranding terhadap desain logo produk agar terlihat lebih menarik. Seluruh proses kegiatan KKN Kelompok 8 sangat didukung oleh mitra sehingga dapat berjalan dengan baik.

KELOMPOK 8 KKN TEMATIK KEWIRAUSAHAAN UMAHA SIDOARJO 2021 UMKM KERIPIK PARE SHANIA Read More »

KELOMPOK 41 KKN TEMATIK KEWIRAUSAHAAN UMAHA DI MASA PANDEMI MEMBANTU MENINGKATKAN UMKM DAN PENDAMPINGAN USAHA “MIE LIDI” DI DESA KESAMBEN KULON

Penulis : Mutafina Herman kelompok 41 Mutafina Herman                    (241218113) Nurchofifatur Rohma             (241218116) Irma ika wahyuni                    (241218117) Siti lutfiyatur Rohma              (241218118) Nanda risa Irmania                  (241218119) Sisminnitah Dewi nofita         (431219066) Siti delta Aisyah                     (431219067) Hanis khusnul fidya rahma     (418104012) Minggu, 19 september 2021,mahasiwa kelompok 41 KKNT-KWU UMAHA 2021 berkolaborasi dengan Mitra UMKM “ Dhamar mie lidi “  yang berlokasi di dusun Randu songo Desa kesamben kulon kec. Wringinanom kab. Gresik. Membangun Desa/Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) merupakan suatu bentuk pendidikan dengan cara memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa untuk hidup di tengah masyarakat di luar kampus dan secara langsung bersama-sama masyarakat mengidentifikasi potensi serta menangani masalah sehingga diharapkan mampu mengembangkan potensi desa/daerah dan meramu solusi untuk masalah yang ada di desa. Kelompok 41 KKN-T Kewirausahaan yang terdiri dari 9 mahasiswi dengan dosen pembimbing lapangan yaitu Bapak Bayu Charisma, S.Si., M. Si. Dalam program KKN tahun 2021 ini kami memilih mitra usaha kecil yang berlokasi di Desa Kesamben Kulon, Kecamatan  Wringinanom, Gresik Selatan. Usaha ini bergerak dibidang pembuatan makanan ringan. UMKM ini bernama “Dhamar Mie Lidi” yang mulai berdiri pada bulan Maret 2019. Usaha ini didirikan oleh Ibu Rumah Tangga yang benama Ibu Siti Nur Fadillah. Beliau mendirikan usaha Dhamar Mie Lidi karena ingin memiliki kegiatan lain diluar menjadi Ibu Rumah Tangga yang dapat menambah pendapatan keluarganya. Program kami yaitu untuk melakukan pendampingan pada mitra usaha kecil mikro menengah (UMKM), mendaftarkan secara administrasi Nomer Induk Berusaha (NIB) serta memasarkan produk secara online dan offline.

KELOMPOK 41 KKN TEMATIK KEWIRAUSAHAAN UMAHA DI MASA PANDEMI MEMBANTU MENINGKATKAN UMKM DAN PENDAMPINGAN USAHA “MIE LIDI” DI DESA KESAMBEN KULON Read More »

Mahasiswa KKN UMAHA Kelompok 24 Bermitra Dengan Ibu Tumini Pemilik UMKM Telur Samcang Dalam Program KKNT- KWU 2021.

Minggu (19/9/21), mahasiswa kelompok 24 KKNT Umaha melakukan koordinasi dengan Ibu Tumini selaku pemilik UMKM yang menjadi mitra dari kelompok kami. Agenda ini telah mendapat persetujuan dari Bapak Mukti Ali, S.Sos, M.PSDM selaku dosen pembimbing kelompok. UMKM Ibu Tumini beralamatkan di Ds. Watesari RT.01/RW.01 Kec. Balongbendo, Sidoarjo. Agenda ini dilakukan untuk mengkomunikasikan apa yang menjadi tujuan dari kelompok kami serta program kerja yang telah disusun sebelumnya bersama dosen pembimbing saat moordinasi kelompok pada hari minggu sebelumnya (12/9/21). UMKM Ibu Tumini bergerak dalam usaha makanan ringan atau camilan yang berupa telur sambal kacang. Kelompok kami merasa tertarik untuk bermitra dengan Ibu Tumini dikarenakan sangat sesuai dengan tema yang diangkat dalam kegiatan KKNT tahun ini yaitu kewirausahaan. Dimana di masa pandemi ini semangat untuk berwirausaha adalah salah satu hal sangat mendukung dalam usaha pemulihan perekonomian. Melalui kegiatan KKNT-KWU ini, kelompok 24 mendampingi Ibu Tumini dalam fokus untuk membentuk brand dan serta logo usaha guna mendapat perhatian dari pelanggan serta selalu melekat dalam pikiran pelanggan. Selain itu kelompok 24 juga memberikan informasi tentang pentingnya untuk melakukan Digital Marketing dalam pemasaran produk sehingga dapat mengenalkan produk dalam skala yang lebih luas. Berbagai upaya yang dilakukan diantaranya adalah dengan pengenalan melalui marketplace, instagram dan whatsapp story. Kami merasa hal ini penting dilakukan guna meningkatkan omset dari mitra kami. Disisi lain kami juga bertukar pikiran dengan mitra terkait rencana menambah varian produk yang dihasilkan. Akhirnya melalui kegiatan KKNT ini kami berharap dapat memberikan dampak yang positif bagi pelaku usaha UMKM terlebih untuk tetap dapat bertahan serta berkembang di masa pandemi seperti ini. Selain itu kami beharap kegiatan ini mampu menjadi pembuka wawasan serta pelecut semangat bagi kami khususnya untuk bersemangat dalam berwirausaha.

Mahasiswa KKN UMAHA Kelompok 24 Bermitra Dengan Ibu Tumini Pemilik UMKM Telur Samcang Dalam Program KKNT- KWU 2021. Read More »

MAHASISWA KKN-T KWU KELOMPOK 33 GANDENG MITRA \\\”MIE AMBYAR\\\” DALAM MENGEMBANGKAN DIGITAL MARKETING

Kamis (30/9/2021) Mahasiswa KKN-T KWU UMAHA 2021, Kelompok 33 bekerjasama dengan Mitra UKM \\\”Mie Ambyar\\\” untuk mengembangkan Digital Marketing dalam usahanya yang berlokasi di jl pesemen RT. 04 RW. 02, Kedamean, Gresik. Yang di dampingi oleh Bapak Bambang Panji Gunawan, S.H., M.Hum selaku Dosen Pendamping Lapangan dari Universitas Maarif Hasyim Latif Sidoarjo. Sejak adanya pandemi Covid-19 dan pemberlakuan PPKM seJawa-Bali mengakibatkan banyak ukm yang terdampak, salah satunya terjadi pada mitra UKM \\\”Mie Ambyar\\\”. Dampak yang terjadi pada UKM Mie Ambyar ini adalah adanya penurunan omset penjualan, karena adanya pemberlakuan jam malam sehingga membuat UKM tutup lebih awal dari biasanya, hal itu mengakibatkan berkurangnya pelanggan tetap. Karena Mie Ambyar ini hanya memasarkan produknya melalui offline saja, jadi ketika di berlakukan PPKM jam malam Mie Ambyar pun juga ikut mematuhi peraturan pemerintah. “Sebelum pandemi saya biasa buka warung habis ashar sampek jam 12 malam, tapi selama pandemi ini saya hanya bisa buka sampek jam 08.00 pm saja”. Ujar Lazuardi selaku Owner Mie Ambyar (12/9/2021). Kelompok 33 KKN-T Kewirausahaan membuat beberapa program kerja untuk membantu UKM Mie Ambyar. Program kerja yang pertama adalah dengan mendaftarkan UKM Mie Ambyar untuk mendapatkan NIB (Nomor Induk Berusaha). Program kerja yang ke dua adalah dengan memasarkan produk Mie Ambyar melalui digital marketing (Go Food, Shopee Food dan, instagram). Program kerja yang ketiga dalah membantu membuat laporan keuangan agar Mitra lebih mudah untuk mengatur keuangan penjualan. Program kerja yang ke empat adalah Rebranding produk dan stand agar UKM Mie Ambyar lebih menarik dan mudah di ingat oleh masyarakat. Di harapkan dengan adanya penerapan program kerja dari Kelompok 33 KKN-T Kewirausahaan Produk Mie Ambyar lebih di kenal masyarakat luas dengan melalui program Digital Marketing ini dan juga dapat meningkatkan omset penjualan mitra, dan memberi peluang mitra untuk membuka outlet baru di lokasi lain.

MAHASISWA KKN-T KWU KELOMPOK 33 GANDENG MITRA \\\”MIE AMBYAR\\\” DALAM MENGEMBANGKAN DIGITAL MARKETING Read More »